5 iconic jam tangan militer
Kilas balik jam tangan militer dari perang dunia I hingga perang dunia II
TRENCH WATCH
Seperti yang kita tahu perang dunia pertama dimulai pada tahun 1914 an, saat itu jam tangan belum ada, yang banyak beredar adalah yang kita kenal dengan pocket watches, para tentara pada era perang pada waktu itu, mau tidak mau mereka harus bawa pocket watch, yang kurang praktis untuk digunakan di medan perang, maka mereka modifikasi sedikit, mereka berikan tali biar bisa dipakai di pergelangan tangan, waktu itu dikenal dengan WRISTLET WATCHES.
strategi perang dunia pertama tidak seperti perang dunia ke-2, kebanyakan penyerangan dilakukan lewat laut, Lalu setelah berada di pantai, para tentara membuat sebuah parit untuk berlindung dan menyusun strategi penyerangan, malamnya mereka berada di parit, siangnya mereka melakukan penyerangan, maka waktu itu diperlukan sebuah jam tangan yang mampu menjadi tools untuk mendukung para tentara yang beraktivitas di parit, jam tangan-jam tangan tersebut dikenal dengan TRENCH WATCHES atau JAM TANGAN PARIT. ini adalah jam tangan yang mendukung aktifitas tentara, siang maupun malam selama di parit.

B-UHREN / FLIEGER WATCHES
Sekarang kita masuk ke arah perang dunia ke-2, yang dimulai pada bulan September tahun 1939, dimana Jerman mulai melakukan invasi Polandia, berbeda dari Perang Dunia pertama, strategi perang di era perang dunia ke-2, tidak lagi melalui laut, melainkan melalui udara, maka tentunya kebutuhan jam tangan pun juga berbeda, harus bisa digunakan oleh para pilot perang waktu itu, jam tangan pilot tersebut dikenal dengan BEOBAHTUNGS UHREN atau B-UHREN atau observation watches, yang ukurannya dibuat sangat besar, berdiameter 55mm. ada dua jenis B-UHREN Watches, yang pertama adalah type A atau BAUMUSTER A, yang digunakan dari mulai 1940 s/d 1941, walaupun rancangan awalnya bukan seperti ini, tapi yang beredar duluan justru yang desainnya seperti B-UHREN type A.

lalu jenis B-UHREN yang kedua, adalah tipe B atau BAUMUSTER B, yang justru dirancang duluan sejak tahun 1935, tapi baru diketahui beredar dan digunakan oleh para Jerman pilot sejak tahun 1941, karakteristik desain casenya sama dengan yang tipe A, hanya saja layout dialnya berbeda, yang tipe B ini lebih ramai dengan dual dial layout, dial paling luar justru marker-marker 60 menit, sementara marker 12 jam nya, berada di bagian dial dalam.

A11 AVIGATION WATCHES
Masih di era perang dunia kedua, tidak hanya German, Amerika pun buat jam tangan khusus buat para pilot mereka, sejak tahun 1940-an, yang kita kenal dengan AVIGATION WATCHES, AVIATOR NAVIGATION WATCHES, atau yang lebih dikenal lagi dengan A-11 Watches, generasi pertama A-11 watches, kebanyakkan dialnya berwarna putih tapi setelah tahun 1942, A-11 watches kebanyakkan berwarna hitam dialnya, dan secara desain, A-11 watches, memiliki karakter tersendiri. dan ini berbeda dari flieger watches pada umumnya, justru A-11 ini ukurannya malah kecil, ada yang 32mm, ada juga yang 35mm, layout dialnya simple, semua marker-markernya adalah numerik dari angka 1 sampai 12, bezelnya ada dua jenis, ada yang flat static, ada juga Coin edge statik bezel, water proofcase ada luminousnya, dan kristalnya harus kuat, walaupun pakai akrilik kristal,

Secara teknis pun speknya ada requirment khusus, pertama movementnya harus handwound yang punya minimal 15 jewel, lalu harus center second jadi tidak ada sub dial untuk jarum detik, dan yang paling penting adalah mendukung hack mekanism, artinya ketika crown ditarik ke posisi terluar, movementnya berhenti, sehingga waktunya bisa di sinkronisasi dan di seragamkan untuk para tentara, demi kepentingan ketepatan waktu penyerangan, seiring dengan semakin tingginya demand terhadap vintage military watches, banyak, merek-merek jam tangan menghidupkan kembali model A-11, sebut saja sebuah microbrand dari Amerika yaitu PRAESIDUS yang buat model A-11 di model type 44.

D-12 DIRTY DOZEN WATCHES
Dirty dozen ini dimulai pada saat era perang dunia kedua, dimana British ministry of defense mewajibkan para tentaranya untuk menggunakan jam tangan militernya dengan standart tertentu, shingga dipilihlah 12 jam tangan military watch yang dikenal dengan DIRTY DOZEN, secara desain, memang saya akui designnya sangat ikonik sekali, berukuran kecil, dialnya clean dan ada sub dial jarum detik, lalu ada logo broad arrow nya yang menegaskan bahwa jam tangan itu untuk british militer.

W-10 WATCHES
Jam tangan ini muncul pada tahun 1967 an, ketika kita berbicara W10 Watches, yang terpikir adalah merek HAMILTON dengan design case nya yang khas sekali, yang kita kenal dengan toneau shape, dan memang W10 watches ini dipopulerkan oleh Hamilton dari tahun 1973, yang digunakan oleh Royal Air Force dan British military hingga tahun 1976, padahal W-10 itu sendiri dibuat oleh merek dari Inggris yaitu SMITH yang sudah exist dari tahun 1951, Pada umumnya design dial jam tangan ini berwarna hitam dengan marker yang tegas, yang dlapisi dengan luminous yang berbahan masih Tritium, sayangnya jam tangan stop produksi sejak 1970 an, tapi karena Bristish Military dan Royal Air Force suka dengan model design jam tangan ini, maka ditunjuk dua perusahan untuk membuat model jam tangan W-10 ini, sehingga muncul dua merek yakni, CWC dan HAMILTON.

Menurut saya, trend jam tangan saat ini, kembali mengangkat konsep-konsep retro dan dihidupkan kembali di era modern, menurut saya ini bagus di tengah pasar jam tangan yang secara desain sudah mulai aneh-aneh dan cenderung satu dengan konsep lazy homage. namun dengan dihidupkan kembali design retro watch ini maka akan semakin menambah ramainya industri horology saat ini.
Semoga bermanfaat..
Seperti yang kita tahu perang dunia pertama dimulai pada tahun 1914 an, saat itu jam tangan belum ada, yang banyak beredar adalah yang kita kenal dengan pocket watches, para tentara pada era perang pada waktu itu, mau tidak mau mereka harus bawa pocket watch, yang kurang praktis untuk digunakan di medan perang, maka mereka modifikasi sedikit, mereka berikan tali biar bisa dipakai di pergelangan tangan, waktu itu dikenal dengan WRISTLET WATCHES.

strategi perang dunia pertama tidak seperti perang dunia ke-2, kebanyakan penyerangan dilakukan lewat laut, Lalu setelah berada di pantai, para tentara membuat sebuah parit untuk berlindung dan menyusun strategi penyerangan, malamnya mereka berada di parit, siangnya mereka melakukan penyerangan, maka waktu itu diperlukan sebuah jam tangan yang mampu menjadi tools untuk mendukung para tentara yang beraktivitas di parit, jam tangan-jam tangan tersebut dikenal dengan TRENCH WATCHES atau JAM TANGAN PARIT. ini adalah jam tangan yang mendukung aktifitas tentara, siang maupun malam selama di parit.

B-UHREN / FLIEGER WATCHES
Sekarang kita masuk ke arah perang dunia ke-2, yang dimulai pada bulan September tahun 1939, dimana Jerman mulai melakukan invasi Polandia, berbeda dari Perang Dunia pertama, strategi perang di era perang dunia ke-2, tidak lagi melalui laut, melainkan melalui udara, maka tentunya kebutuhan jam tangan pun juga berbeda, harus bisa digunakan oleh para pilot perang waktu itu, jam tangan pilot tersebut dikenal dengan BEOBAHTUNGS UHREN atau B-UHREN atau observation watches, yang ukurannya dibuat sangat besar, berdiameter 55mm. ada dua jenis B-UHREN Watches, yang pertama adalah type A atau BAUMUSTER A, yang digunakan dari mulai 1940 s/d 1941, walaupun rancangan awalnya bukan seperti ini, tapi yang beredar duluan justru yang desainnya seperti B-UHREN type A.

lalu jenis B-UHREN yang kedua, adalah tipe B atau BAUMUSTER B, yang justru dirancang duluan sejak tahun 1935, tapi baru diketahui beredar dan digunakan oleh para Jerman pilot sejak tahun 1941, karakteristik desain casenya sama dengan yang tipe A, hanya saja layout dialnya berbeda, yang tipe B ini lebih ramai dengan dual dial layout, dial paling luar justru marker-marker 60 menit, sementara marker 12 jam nya, berada di bagian dial dalam.


A11 AVIGATION WATCHES
Masih di era perang dunia kedua, tidak hanya German, Amerika pun buat jam tangan khusus buat para pilot mereka, sejak tahun 1940-an, yang kita kenal dengan AVIGATION WATCHES, AVIATOR NAVIGATION WATCHES, atau yang lebih dikenal lagi dengan A-11 Watches, generasi pertama A-11 watches, kebanyakkan dialnya berwarna putih tapi setelah tahun 1942, A-11 watches kebanyakkan berwarna hitam dialnya, dan secara desain, A-11 watches, memiliki karakter tersendiri. dan ini berbeda dari flieger watches pada umumnya, justru A-11 ini ukurannya malah kecil, ada yang 32mm, ada juga yang 35mm, layout dialnya simple, semua marker-markernya adalah numerik dari angka 1 sampai 12, bezelnya ada dua jenis, ada yang flat static, ada juga Coin edge statik bezel, water proofcase ada luminousnya, dan kristalnya harus kuat, walaupun pakai akrilik kristal,

Secara teknis pun speknya ada requirment khusus, pertama movementnya harus handwound yang punya minimal 15 jewel, lalu harus center second jadi tidak ada sub dial untuk jarum detik, dan yang paling penting adalah mendukung hack mekanism, artinya ketika crown ditarik ke posisi terluar, movementnya berhenti, sehingga waktunya bisa di sinkronisasi dan di seragamkan untuk para tentara, demi kepentingan ketepatan waktu penyerangan, seiring dengan semakin tingginya demand terhadap vintage military watches, banyak, merek-merek jam tangan menghidupkan kembali model A-11, sebut saja sebuah microbrand dari Amerika yaitu PRAESIDUS yang buat model A-11 di model type 44.

D-12 DIRTY DOZEN WATCHES
Dirty dozen ini dimulai pada saat era perang dunia kedua, dimana British ministry of defense mewajibkan para tentaranya untuk menggunakan jam tangan militernya dengan standart tertentu, shingga dipilihlah 12 jam tangan military watch yang dikenal dengan DIRTY DOZEN, secara desain, memang saya akui designnya sangat ikonik sekali, berukuran kecil, dialnya clean dan ada sub dial jarum detik, lalu ada logo broad arrow nya yang menegaskan bahwa jam tangan itu untuk british militer.

W-10 WATCHES
Jam tangan ini muncul pada tahun 1967 an, ketika kita berbicara W10 Watches, yang terpikir adalah merek HAMILTON dengan design case nya yang khas sekali, yang kita kenal dengan toneau shape, dan memang W10 watches ini dipopulerkan oleh Hamilton dari tahun 1973, yang digunakan oleh Royal Air Force dan British military hingga tahun 1976, padahal W-10 itu sendiri dibuat oleh merek dari Inggris yaitu SMITH yang sudah exist dari tahun 1951, Pada umumnya design dial jam tangan ini berwarna hitam dengan marker yang tegas, yang dlapisi dengan luminous yang berbahan masih Tritium, sayangnya jam tangan stop produksi sejak 1970 an, tapi karena Bristish Military dan Royal Air Force suka dengan model design jam tangan ini, maka ditunjuk dua perusahan untuk membuat model jam tangan W-10 ini, sehingga muncul dua merek yakni, CWC dan HAMILTON.

Menurut saya, trend jam tangan saat ini, kembali mengangkat konsep-konsep retro dan dihidupkan kembali di era modern, menurut saya ini bagus di tengah pasar jam tangan yang secara desain sudah mulai aneh-aneh dan cenderung satu dengan konsep lazy homage. namun dengan dihidupkan kembali design retro watch ini maka akan semakin menambah ramainya industri horology saat ini.
Semoga bermanfaat..