Brand LONGINES, adalah sebuah merek dari Swiss yang punya sejarah panjang dalam dunia horologi sejak tahun 1832, sudah banyak prestasi dan inovasi dan ikon-ikon yang mereka buat. merek LONGINES ini memang tidak sepopuler medium Swiss brand yang lain, tapi saya secara pribadi, sangat merekomendasi brand ini, buat di koleksi untuk level medium swiss brand.
 
Merek ini ditemukan oleh seseorang bernama Auguste Agassiz, dulu nama perusahaannya adalah Compagnie Des Montres Longines Francillon S.A yang kemudian dipersingkat menjadi LONGINES, dan kalau biasanya merek-merek jam tangan Swiss itu mengambil dari nama foundernya, sepertinya Audermars Piguet, Bregeut dan lain-lain, LONGINES justru mengambil dari nama sebuah jalan atau road side atau area tempat manufacturing facilitynya mereka berada, yang dikenal dengan nama Le Longines, lalu sejak tahun 1971, LONGINES resmi berada di bawah naungan ASUAG yang kita kenal sekarang sebagai Swatch Group, di luar dari prestasi dan inovasi dari merk Longines, ada 5 model jam tangan keluaran merk LONGINES yang sangat layak untuk dikoleksi.


 
#PERTAMA, adalah THE LEGEND DIVER, ikon dive watch yang diberi nama The Legend Diver ini dibuat Longines pada tahun 2007, sebagai representasi dari model Super Compressor Diver Longines, dengan model references 7042, yang sudah hadir sejak tahun 1960-an, dibuat menyerupai inspiratornya, model legend diver ini terbukti menjadi pilihan banyak para pecinta jam tangan terutama para penggemar super kompresor diver, hal yang menarik dari legend diver ini adalah layout dialnya, marker-makernya yang dibuat panjang termasuk juga minute trackernya, memadukan stick marker dengan angka dengan bentuk arrow hands yang sangat ikonik, ditambah dengan marker-marker yang ada di inner rotating bezelnya yang seolah memperpanjang garis-garis yang ada di dialnya, alhasilnya kelihatan agak padat, tapi itulah signaturenya dari legend diver, sampai dengan saat ini Longines buat banyak varian untuk legend diver ini, bermain warna dial, bermain strap dan mereka juga buat dengan dua ukuran, ada yang 42mm dan ada juga yang 36mm, dengan permainan warna yang lebih modern tanpa kehilangan sosok inspiratornya, sapphire crystal, water resistant 300M dengan movement caliber L888 (yang case size 42mm) berbasis ETA A31L01, sedangkan yang case size 36mm, menggunakan movement caliber L592 yang berbasis ETA A20L11, harga retail legend diver ini sekarang ada di kisaran $2300 USD sampai dengan $2500 USD atau setara 25 juta sampai dengan 30 juta msrp. 



#KEDUA, model dari LONGINES yang direkomendasi untuk di koleksi berikutnya adalah model MASTER COLLECTION dengan model reference L2.773.478.3, yang bisa saya katakan ini adalah The Most Affordable Complication Mechanical Watch, dirilis di tahun 2005, desainnya memang sangat elegan, tekstur dial yang unik ditambah, dengan fitur-fiturnya yang super kompleks seperti Chronograph Calender Moonface, berdiameter 40mm dengan ketebalan 14,3mm, Sapphire crystal, water resistant 30m dengan movement yang mereka sebut caliber L687 yang berbasis ETA 7751, buat model ini kita bisa pilih model bracelet atau bisa juga yang brown leather strap, tampak lebih elegan dengan bandrol harga yang masuk akal yaitu di kisaran $3.300 USD atau setara kurang lebih 50 juta.


 
#KETIGA, untuk koleksi berikutnya yang ketiga yaitu datang dari lineup pilotnya LONGINES,  model SPIRIT, pada tahun 2020 LONGINES kembali menyegarkan warna pilot watchnya dengan memproduksi model SPIRIT, dan kembali ke tahun 1931 seorang PILOT bernama Charles A. Lindbergh yang berhasil mengarungi atau terbang di atas samudra atlantik selama 33 jam nonstop, dia mendesain sebuah navigation instrumen, dan LONGINES yang berhasil membuat jam tangan tersebut menjadi kenyataan, lineup SPIRIT ini secara desain memang pilot watch sekali, dialnya simple dan sangat legible, dengan marker-marker numerik yang dibuat dengan tegas dengan ukuran yang tidak terlalu besar, tidak sebesar jam tangan-jam tangan pilot di merek yang lain, dibuat dalam beberapa ukuran, ada yang 37mm, 42mm dan 40mm, aksen pilotnya juga sangat berasa dengan adanya 5 bintang di bagian dial bawahnya dan lineup SPIRIT ini dilengkapi dengan chronometer yang telah disertifikasi oleh COSC, selain dari perbedaan ukurannya, Longines yang satu ini juga dibuat dalam beberapa varian dial, beberapa varian strap, dan juga dibuat dua material, ada yang berbahan titanium dan ada juga yang berbahan stainless steel, spesifikasinya advance, sapphire crystal, COSC certified dengan movement caliber L888, sama seperti movement yang dipakai di legend diver yang berbasis movement ETA juga, selain itu harganya juga tidak terlalu mahal, yang berbahan Titanium dibandrol sekitar 40 jutaan sementara yang stainless steel di bandrol sekitar 30 juta, lalu pada tahun 2021 Longines membuat varian baru untuk lineup model spirit ini, yang dikenal dengan SPIRIT ZULU TIME yang desainnya sangat menarik, hadir dalam beberapa pilihan warna, diameternya 42mm berfitur GMT, COSC sertified dengan movement caliber L844 yang juga berbasis ETA dengan harga yang dibanderol kurang dari 45 juta, sangat layak untuk dikoleksi.


 
#KEEMPAT, Longines di model HYDROCONQUEST, di tahun 2007 model HydroConquest seketika menyita perhatian para pecinta jam tangan, khususnya para pecinta dive watch, karena desain marker-marker yang ada di model HydroConquest ini berbeda seperti jam tangan diver pada umumnya, model desain angka 6, 9 dan 12 yang sangat stand out, ukurannya besar, ditambah dengan bentuk handsnya yang juga menjadi signature tersendiri, dan sampai dengan sekarang ini model HydroConquest terus dibuat terus di develop, bahkan di-upgrade dibuat dengan berbagai varian warna opsi strap dan ukuran ada 43mm ada yang 41mm dan ada juga yang 39 mm tentunya, ditambah lagi model-model HydroConquest yang terbaru sudah menggunakan ceramic bezel, insert crystal tentunya, water resistant 300m, dengan movement Caliber L888 juga, selain itu harganya juga relatif di bandrol kurang dari 25 jutaan.


 
#KELIMA, LONGINES di model AVIGATIONBIGEYE, nama AGIATION diambil dari Aviation dan Navigation, Delay Aviation dan navigation dan nickname ini disandang karena oversize minute counter yang ada di posisi angka 3 yang ukurannya lebih besar dari 2 sub dial lainnya, model BIGEYE Chronograph ini pertama kali dibuat oleh Longines sekitar tahun 1930-an, dan dihidupkan kembali di tahun 2021, dengan mengeluarkan line up Aviation Titanium Big Eye dengan warna dial biru yang sangat menarik, selain itu movement yang digunakan juga di develop khusus oleh buat Longines yaitu caliber L889, terbukti berhasil memberikan aksen pusher yang lebih smooth tapi tetap technical kalau dibandingkan dengan pusher-pusher di movement Chronograph merk lainnya, lalu selain dari desain dialnya yang ikonik dan warna petrol blue-nya yang sangat menarik, Big Eye ini hadir dengan diameter yang spot on yaitu 41mm, dan finally dengan lebar lug 20mm, karena rata-rata Longines buat lebar lug 21mm, yang artinya akan sedikit menyusahkan buat cari strap replacementnya, didukung dengan movement yang realible dibandrol harga 55 juta, buat jam tangan ini saya rasa sangat masuk akal, sangat layak untuk dipertimbangkan, buat sebuah Swiss mechanical Chronograph proces yang penuh dengan nilai history.



Itulah 5 model Longines yang bisa dijadikan untuk koleksi, merek Longines ini merupakan salah satu merek yang sangat konsisten dalam kualitas, realibilitas dan desain language, LONGINES merupakan salah satu merek Swiss yang sangat direkomendasi, dan secara harga pun ini termasuk yang masih terjangkau jika kita bandingkan dengan merk-merek Swiss yang lain.