Kupas industri jam tangan microbrand
Bagaimana jam tangan microbrand bisa berkembang?
Apa yang dimaksudkan dengan jam tangan microbrand itu? Sebenarnya tidak ada definisi yang baku, tentang apa itu jam tangan microbrand itu, sederhananya adalah sebuah merek yang dibuat atau dibangun sebuah perusahaan yang berskala kecil atau perorangan, yang tidak tergabung dalam satu grup apapun, jumlah produksi juga tidak banyak mungkin satu batch, bisa hanya 300 s/d 500 pcs untuk satu kali produksi, targetnya biasanya ke niche community, marketnya itu watch enthusism para pencinta jam tangan atau penggila jam tangan, fokusnya mereka fokus buat sebuah jam tangan yang tanpa gimik-gimik marketing harga berbanding dengan spesifikasi, harga berbanding dengan konsep desainnya atau yang biasa disebut dengan value for money.
kadang yang punya brandnya itu hanya satu orang atau dua orang atau beberapa orang dalam sebuah team nya, biasanya mereka berkantor di sebuah flat yang kecil, dan tidak sedikit juga dari mereka yang masih kerja di tempat orang lain dan menjadikan ini sebagai bisnis sampingan atau batu loncatan untuk ke bisnis yang lebih besar.

Lalu kapan sebenarnya jam tangan microbrand itu mulai muncul? Sejak internet mulai marak, sekitar era tahun 2000-an, sudah mulai ada yang buat listing di beberapa platform marketplace atau di forum-forum, Tapi waktu itu tidak disebut sebagai jam tangan microbrand, belum ada terminology itu, kebanyakan disebutnya adalah jam tangan yang berbasis hobi,
sejak tahun 2010 keatas, mulai lazim disebut sebagai jam tangan microbrand, terminology microbrand, sudah mulai lazim digunakan untuk jam tangan dengan konsep produksi terbatas.

Apa yang membuat industri jam tangan mikrobrand menjadi sangat ramai..??
Saya dimulai ketika internet mulai marak, China pun mulai membuka diri mereka ke dunia internasional, mereka mulai itu bikin watchfare, biasanya di Hongkong dan mereka mau memamerkan sparepart jam tangan, sehingga China lebih mudah diakses oleh dunia luar, terus berkembang, booming lagi internet dan puncak nya, sebenarnya dimulai ketika mulai bermunculan platform crowndfunding di Amerika dan di Eropa, seperti misalnya Platform KICKSTRATER atau INDIEGOGO, dan lain-lain, yang membuka ruang untuk semua orang untuk memiliki project dan memarketkan atau memasarkan project mereka di platform crowndfunding tersebut.

kalau ada investor di Crowdfunding tadi itu berarti enak ya, tidak pakai modal, namun tidak semudah itu, itu tidak semudah yang dibayangkan sama sekali, tidak mudah dan bukan berarti tidak perlu modal, tetap perlu modal untuk membangun sebuah tim membuat sebuah konsep membuat sebuah desain, untuk membuat sebuah prototype, untuk membangun sebuah tim marketing crowfunding campanye, jadi tetap harus punya modal, harus punya tim yang solid, tidak hanya sekedar punya ide, untuk bisa mendapatkan support dari para bakers di platform crowdfunding
Jadi tidak semudah yang dibayangkan iya yang mau invest juga berpikir project-nya, seperti apa portofolio, seperti apa profile-nya dari yang punya project itu seperti apa tidak gampang,
Lalu apakah semua orang sudah tahu itulah hasil dari jam tangan buatan China itu bagus-bagus?
Tidak semuanya bagus-bagus, dulu waktu awal-awal China dikenal oleh dunia internasional, produk mereka juga dikenal dengan produk jelek atau produk sampah, tapi mereka juga terus mendevelop skill mereka terus mengupgrade tools mereka dan mereka lebih tahu kualitas, dan saya harus akui juga, banyak beberapa microbrand yang pernah saya pegang, kualitasnya itu bagus bahkan bagus sekali dan itu dibuatnya di China.

Cara membandingkan microbrand yang benar adalah membandingkan harganya dengan spesifikasinya, bandingkan harganya dengan konsep desainnya, bandingkan harganya dengan kelangkaan atau keterbatasan jumlah produksinya limited edition, atau desainnya yang beda sendiri yang jarang orang lain gunakan, seperti misalnya yang ini jam tangannya bolder harganya ini di bawah 9 juta atau 8,8 jutaan, desainnya bagus, build qualitynya bagus, sapphire crystal, water resistant 200 meter, movement swiss, dan edisi terbatas hanya ada 49 pcs, untuk Indonesia, kalau harganya dibandingkan dengan apa yang mereka offer, saya bisa bilang value for money, selain itu juga masih banyak, seperti contohnya gambar jam tangan RZE dibawah ini adalah titanium watch yang paling affordable, dengan spek yang bagus dan masih banyak lagi, kalau dibandingkan dengan mereknya, ya sudah pasti kalah.

Lalu bagaimana kalau jam tangan mikrobrand mau dijual lagi, apakah susah atau tidak?, kalau beli jam tangan untuk dijual lagi, jangan beli microbrand, beli saja merek mainstream yang jualnya mudah ini buat orang-orang yang bener-bener pecinta jam tangan, buat niche community yang dia beli jam tangannya dia pakai tidak pernah memikirkan buat dijual, ya memang buat digunakan, dan memang sebaiknya jam tangan yang ada itu digunakan, ya sesuai dengan fungsinya untuk menjaga waktu atau sebagai time keeper…
kadang yang punya brandnya itu hanya satu orang atau dua orang atau beberapa orang dalam sebuah team nya, biasanya mereka berkantor di sebuah flat yang kecil, dan tidak sedikit juga dari mereka yang masih kerja di tempat orang lain dan menjadikan ini sebagai bisnis sampingan atau batu loncatan untuk ke bisnis yang lebih besar.

Lalu kapan sebenarnya jam tangan microbrand itu mulai muncul? Sejak internet mulai marak, sekitar era tahun 2000-an, sudah mulai ada yang buat listing di beberapa platform marketplace atau di forum-forum, Tapi waktu itu tidak disebut sebagai jam tangan microbrand, belum ada terminology itu, kebanyakan disebutnya adalah jam tangan yang berbasis hobi,
sejak tahun 2010 keatas, mulai lazim disebut sebagai jam tangan microbrand, terminology microbrand, sudah mulai lazim digunakan untuk jam tangan dengan konsep produksi terbatas.

Apa yang membuat industri jam tangan mikrobrand menjadi sangat ramai..??
Saya dimulai ketika internet mulai marak, China pun mulai membuka diri mereka ke dunia internasional, mereka mulai itu bikin watchfare, biasanya di Hongkong dan mereka mau memamerkan sparepart jam tangan, sehingga China lebih mudah diakses oleh dunia luar, terus berkembang, booming lagi internet dan puncak nya, sebenarnya dimulai ketika mulai bermunculan platform crowndfunding di Amerika dan di Eropa, seperti misalnya Platform KICKSTRATER atau INDIEGOGO, dan lain-lain, yang membuka ruang untuk semua orang untuk memiliki project dan memarketkan atau memasarkan project mereka di platform crowndfunding tersebut.

kalau ada investor di Crowdfunding tadi itu berarti enak ya, tidak pakai modal, namun tidak semudah itu, itu tidak semudah yang dibayangkan sama sekali, tidak mudah dan bukan berarti tidak perlu modal, tetap perlu modal untuk membangun sebuah tim membuat sebuah konsep membuat sebuah desain, untuk membuat sebuah prototype, untuk membangun sebuah tim marketing crowfunding campanye, jadi tetap harus punya modal, harus punya tim yang solid, tidak hanya sekedar punya ide, untuk bisa mendapatkan support dari para bakers di platform crowdfunding
Jadi tidak semudah yang dibayangkan iya yang mau invest juga berpikir project-nya, seperti apa portofolio, seperti apa profile-nya dari yang punya project itu seperti apa tidak gampang,
Lalu apakah semua orang sudah tahu itulah hasil dari jam tangan buatan China itu bagus-bagus?
Tidak semuanya bagus-bagus, dulu waktu awal-awal China dikenal oleh dunia internasional, produk mereka juga dikenal dengan produk jelek atau produk sampah, tapi mereka juga terus mendevelop skill mereka terus mengupgrade tools mereka dan mereka lebih tahu kualitas, dan saya harus akui juga, banyak beberapa microbrand yang pernah saya pegang, kualitasnya itu bagus bahkan bagus sekali dan itu dibuatnya di China.

Cara membandingkan microbrand yang benar adalah membandingkan harganya dengan spesifikasinya, bandingkan harganya dengan konsep desainnya, bandingkan harganya dengan kelangkaan atau keterbatasan jumlah produksinya limited edition, atau desainnya yang beda sendiri yang jarang orang lain gunakan, seperti misalnya yang ini jam tangannya bolder harganya ini di bawah 9 juta atau 8,8 jutaan, desainnya bagus, build qualitynya bagus, sapphire crystal, water resistant 200 meter, movement swiss, dan edisi terbatas hanya ada 49 pcs, untuk Indonesia, kalau harganya dibandingkan dengan apa yang mereka offer, saya bisa bilang value for money, selain itu juga masih banyak, seperti contohnya gambar jam tangan RZE dibawah ini adalah titanium watch yang paling affordable, dengan spek yang bagus dan masih banyak lagi, kalau dibandingkan dengan mereknya, ya sudah pasti kalah.

Lalu bagaimana kalau jam tangan mikrobrand mau dijual lagi, apakah susah atau tidak?, kalau beli jam tangan untuk dijual lagi, jangan beli microbrand, beli saja merek mainstream yang jualnya mudah ini buat orang-orang yang bener-bener pecinta jam tangan, buat niche community yang dia beli jam tangannya dia pakai tidak pernah memikirkan buat dijual, ya memang buat digunakan, dan memang sebaiknya jam tangan yang ada itu digunakan, ya sesuai dengan fungsinya untuk menjaga waktu atau sebagai time keeper…